Satu lagi kebijakan pemerintah negara kita mengenai tes keperawanan bagi anak sekolah. Pertanyaanpun timbul dari benak masyarakat mengenai perlu atau tidaknya tes keperawanan tersebut. Hal tersebu menjadi perdebatan di masyarakat, karena dirasa tes tersebut hanya akan mengdiskriminasikan para wanita. Korelasi dari kebijakan itu sendiri menjadi tidak jelas dengan perempuan yang hendak masuk ke bangku sekolah. Tidak ada kaitan antara keperawanan dengan pendidikan yang menjadi polemik di masyarakat, Jika perempuan tersebut ternyata tidak perawan, lalu kebijakan apa yang akan dilakukan? dilarang bersekolah di tempat tersebut? menjadi hal yang tidak wajar dan sangat mengdiskriminasikan perempuan jika hal tersebut sampai dilakukan.
Teruuuussss...!!! Akankah Berhasil...??? Apakah ada segi postifnya...???
Jika pemerintah indonesia tetap membiarkan pemutaran xxx dibawah ini...
Bayangkan...!!! jika film seprti ini ditonton atau dilihat oleh anak dibawah umur, Berapa prosentase Keperawanan 5, 10, 15 tahun kedepan...???
Terus... menurut shobat sendiri gimana...???
21 komentar
Kalau ditanya seberapa penting Tes Keprawanan anak??? pasti saya menjawab sangat penting,,, biar gak ada lagi penyesalan di kemudian hari,,, jaga baik2 apa yang telah diberikan tuhan untuk kita...
setuju dengan bang Astho bahwa menjaga keperawanan adalah sangat penting, namun bukan sebagai syarat untuk pendidikan, nice posting sahabat.
No comment adja aku gan klo masalah yang beginian :D
takut ngash argume yang salah
@Astho dan Warna Tulisan : Terimakasih atas kunjungan dan komennya. Semua ini tak lepas juga atas peran dari Pemerintah.
Sesuai Dalilnya sob..
zaman semakin rusak
@Sandy Prayoga : Zaman semakin rusak matnya juga tambah rusak kawan. Mungkin mau kiaat kali. hehehehe
Wah, mengerikan sob jk membayangkan gmn moral bangsa beberapa thn kedepan, khususnya pr remaja kita bangsa Indonesia,
Mudah2an kt bs menjaga org terdekat kt masing,
Salam
Berkunjung dan silaturahmi sekalian menambah ilmu dan pengetahuan. Ngomongin ttg test keperawanan yach kawan, saya pribadi sih setuju karena penting tuk generasi sesudahnya.
Salam kawan
@AmruSite : Amiin
@Denbagas : PIK juga setuju jika diadakantes, tetapi hasil semua itu akan kurang bermanfaat jika Pemerintah masih membiarkan Film yg berbau xxx masih diputar
wah... mirip dengan di saya :)
Saya tidak setuju...
Itu merupakan pembunuhan karakter bagi mereka2 yang sudah tidak perawan. karena saya yakin mereka adalah korban informasi yang buruk.
mereka akan menjadi masyarakat yang dikucilkan,ditambah saya tidak yakin tingkat kerahasiaan data.
Hal yang patut dilakukan adalah cegah sumber2 yang membentuk masyarakat menjadi rusak seperti situs2 "tidak layak"
atau bikin kegiatan2 positif dan membangun karakter dalam sekolah.
Anak2 yang tidak perawan timbul karena gagalnya masyarakat dan pemerintah memanagement generasi muda...
secara pribadi saya kurang setuju dengan peraturan seperti ini ga etis, ini justru malah bisa memutuskan dan mempersempit ruang pendidikan bagi sebagian orang. seharusnya akan lebih baik jika membuat sebuah cara bagaimana agar generasi muda tidak terjun kedalam pergaulan bebas. itu yang penting
artikel menarik ni.
saya juga ga se7 kalo hal seperti ini. bisa membuat para wanita depresi, soalnya hal yang seharusnya menjadi rahasia pribadi dapat menjadi rahasia umum. negara ini uda gakaruan peraturannya. tegakkan dulu peraturan2 yang uda ada. peraturan yang uda ada aja pelaksanannya ga jelas gitu..
@All : Terimakasih atas pendapatnya PIK selalu akan berusaha untuk menerima pendapat dari kawan semua biarpun itu berbeda. Untuk Tes Keperawanan ada baiknya asal setelah dilakukannya test tidak menjadikansuatu deskriminasi dan test juga dilakukan sesuai syariat agama. bagi murid yang sudah ditest dan ketahuan tidak perawan identitas harus dirahasiakan karena menyangkut kehormatan mereka. Lebihbaiknya kita berikan penjelasan tentang bahaya pergaulan bebas baik yg masih Virgin maupun tidak. Bagi para remaja Putri "Ingat Jagalah Kehormatan Kalian"
Kalo menurut aku si gak baik ya, tes keperawanan di adakan di sekolah2. Karena itu bisa membuat siswi yg bersangkutan bisa depresi kalo tidak di terima di sekolah yang di inginkan.
@Budi : Terimakasih atas komen dan pendapatnya.
Suatu langkah yang bagus untuk meredam moral generasi muda :)
saya rasa ga perlu ada test keperawanan untuk masuk sekolah.. kalo mau memajukan pendidikan bkn gitu caranya, ga ada hubungannya sama keperawanan.. gmn dgn nasib wanita yg jd korban perkosaan? udah jatuh tertimpa tangga itu sih namanya..
Tes keperawanan ma pendidikan kayake nggk nyambung dech.. :))Pa hubungannya yach..? :-/
weleh... sungguh membuat dui=nia ini semakin tercela... tidakkah mengingat mati lebih baik daripada mengetest keperawanan?
SAYA SARANKAN UDAH AJA SAMA GURU-GURUNYA IKUT TES KEPERAWANAN... KLO GURUNYA MAU YA..SILAHKAN SAJA....:D
Posting Komentar
Jangan Lupa KLIK Google+