Usia remaja sangat erat kaitanya dengan perkembangan psikhis pada periode yang dikenal sebagai pubertas serta di iringi dengan perkembangan seksual. Kondisi ini menyebabkab remaja menjadi rentan terhadap masalah-masalah perilaku beresiko, seperti melakukan hubungan seks sebelum menikah dan penyalahgunaan napza, yang keduanya dapat membawa resiko terhadap penularan HIV/AIDS. Permasalahan remaja terbut perlu mendapat perhatian yang lebih khusus guna menjamin kualitas generasi muda mendatang.
Dalam upaya meningkatkan pemahaman remaja tentang kesehatan reproduksi, menjadikan remaja tegar dalam menghadapi masalah dan mampu mengambil keputusan terbaik bagi dirinya, maka pelayanan konseling sangat diperlukan remaja. Atas dasar itulah kemudian atas dasar prakarsa dari Pemerintah Kota Semarang melalui Dinas Kesehatan Keluarga Berencana (BKKBN) membentuk pusat pelayanan informasi konseling kesehatan reproduksi remaja, yang di kenal dengan PIK KRR.
Para remaja yang terkumpul dalam organisasi Karangtaruna "HARUMSARI" Unit RW. XIV Kel. Rejosari Kec. Semarang Timyr yang berdomisili tepatnya di Jl. Kanalsari Timur RW. XIV Kel. Rejosari Kec. Semarang Timur, kemudian dibentuk menjadi satu kepengurusan PIK KRR yang diberi nama PIK KRR "AL-HIKMAH". Atas dasar kepercayaan yang diberikan pemerintah kepada kami, dan rasa kepedulian atas masalah – masalah yang menimpa remaja akhir-akhir ini kami mencoba untuk membantu merealisasikan program pemerintah untuk menjadikan para remaja sehat dari TRIAD KRR juga dapat melaksanakan proses reproduksinya secara baik dan sehat sesuai dengan aturan yang berlaku.
PIK KRR sendiri kependekan dari "Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja" dan sekarang berdasarkan keputusan dari BKKBN pusat namanya diganti menjadi PIK Remaja kependekan dari "Pusat Informasi dan Konseling Remaja" dengan alasana makna PIK Remaja cakupannya lebih luas dari pada PIK KRR.
0 komentar
Posting Komentar
Jangan Lupa KLIK Google+